CALIFORNIA - International Data Corporation (RIM) menilai usaha yang dilakukan Reserach In Motion (RIM) untuk platform anyar mereka sia-sia. Pasalnya, peningkatan keamanan platform yang mereka lakukan justru membuat para developer dan konsumen ogah menggunakan BlackBerry (BB) 10.
"BlackBerry meningkatkan standar keamanan pada platform-nya, namun hal itu dinilai akan mengurangi minat konsumen dan pengembang untuk menggunakan platform tersebut," kata laporan IDC.
RIM berjanji akan memperkenalkan dua perangkat BB 10 pada 30 Januari 2013. IDC menilai bahwa platform anyar itu akan memperoleh perlawanan cukup berat dari Apple iOS dan Google Android.
Namun itu tidak berarti Android berada di posisi Aman. Berdasarkan IDC, Android pun akan memiliki masalah. Alasannya adalah banyak perusahaan yang tidak nyaman dengannya. Sistem operasi tersebut dibuat Google dan didukung dengan komunitas developer, namun ekosistem perangkat terpecah. "Banyak celah kemanan dan banyak perusahaan tidak nyaman dengan itu," kata IDC.
Sementara itu, popularitas Apple dengan konsumen dan model keamanan yang ketat makin menanjak. Tapi dengan catatan bahwa peraturan ketat Apple tentang penyebaran aplikasi dan pengelolaan akan membuat frustasi.
Di sisi lain, IDC mencatat perangkat genggam Windows, yakni Windows Phone dapat menjadi kuda hitam dalam persaingan Android, iPhone dan BlackBerry. Lembaga itu memprediksi, ke depan sejumlah perusahaan akan mengadopsi platform besutan Microsoft itu.
Laporan IDC mengungkap bahwa pengiriman smartphone secara global mencapai 494 juta lebih pada 2011. Dan diperkirakan pengirimas smartphone akan melonjak hingga 1,25 miliar pada 2016.
0 komentar:
Posting Komentar