Pages

Sabtu, 22 Desember 2012

Twitter Pernah Tawar Instagram Rp5 Triliun?



CALIFORNIA - Instagram kini telah resmi menjadi anak usaha Facebook. Namun, jauh sebelum Facebook mengakuisisi Instagram, laporan baru kembali menyebut bahwa Twitter telah memberikan tawarannya untuk membeli Instagram.

Dilansir dari Reuters, Senin (17/12/2012), laporan terbaru mengenai Twitter yang ternyata juga tertarik mengakuisisi Instagram itu dilaporkan oleh New York Times yang mengutip informasi dari sumber rahasia. Beberapa pekan sebelum tawaran pembelian senilai USD1 miliar oleh Facebook, Chief Executive Officer (CEO) Instagram Kevin Systom dilaporkan telah secara lisan setuju untuk menjual layanan berbagi foto populer itu ke Twitter seharga USD525 juta atau sekira Rp5 triliun (USD1=Rp9635) pada Maret lalu.

Tapi diluar perkiraan, Instagram kemudian membatalkan kesepakatan tersebut. Akhirnya, beberapa pekan sebelum menggelar Initial Public Offering (IPO), CEO Facebook Mark Zuckerberg mengakuisisi Instagram melalui kesepakatan pembelian dalam uang tunai dan nilai saham.

Setelah menghadapi beberapa investigasi, transaksi akuisisi Instagram oleh Facebook selesai pada September dengan nilai USD715 juta. Penurunan nilai akuisisi dari USD1 miliar ke USD715 juta karena sejak IPO saham Facebook terus mengalami penurunan sehingga mempengaruhi kesepakatan akuisisi.

Lebih lanjut mengenai akuisisi Instagram, Systrom pernah memberikan keterangan kepada regulator California bahwa perusahaan yang dipimpinnya itu tidak pernah menerima tawaran formal atau dokumen mengenai perjanjian bisnis dari pembeli potensial selain Facebook. Namun menurut laporan New York Times, keterangan Systrom berbalik dengan laporan dari sumber yang menyebutkan bahwa selama negosiasi dengan Instagram, eksekutif Twitter ternyata telah menyerahkan sebuah dokumen mengenai perjanjian bisnis yang menguraikan rincian tentang pengajuan penawaran.

Menanggapi laporan ini, seorang juru bicara Facebook ketika dihubungi menolak berkomentar dan Twitter juga tidak bisa dihubungi untuk memberikan komentar.

Hubungan antara Twitter, Instagram, dan Facebook telah memburuk sejak raksasa jejaring sosial itu mengakuisisi Instagram. Terlebih lagi, awal bulan ini Instagram mematikan sebuah fungsi yang memungkinkan pengguna untuk menampilkan gambar Instagram di Twitter.

Situs microblogging itu juga tak mau kalah karena setelah Instagram membatasi aksesnya, Twitter langsung memperkenalkan layanan filter foto sendiri untuk bersaing.

Sebelum laporan terbaru ini, Twitter juga dikabarkan pernah ingin membeli Instagram. Namun saat itu, pihak Instagram menolak memberikan komentar.

0 komentar: